Minggu, 18 September 2016
Parang Janaka
Kalau Jogja punya Kebun Buah Mangunan dengan pemandangan latar belakang aliran sungai Oyo dibawahnya dan hijau perbukitan Gunung Sewu, Maka Wonogiri punya Parang Janaka. Parang Janaka terletak di dusun Bokuning Kidul. Lokasi ini terletak tepat di perbatasan antara Desa Tempurharjo, Kecamatan Eromoko dengan Desa Genukharjo, Kecamatan Wuryantoro serta Desa Eromoko, Kecamatan Eromoko.
Parang Janaka menyuguhkan pemandangan dengan latar belakang Gunung Mur yang juga merupakan bagian dari Gunung Sewu dan bentang alam buatan Waduk Parangjoho yang menjadi batas kontak litologi Formasi Wonosari dan juga Formasi Semilir. Menurut S. Bronto dkk, 2009, dalam Jurnal Geologi Indonesia, Waduk Parangjoho merupakan pusat erupsi gunung api yang sangat eksplosif. Dengan demikian, kalau kita di Parang Janaka, kita sedang berada di tepi sebuah kaldera purba atau kawah purba.
Janaka sendiri merupakan simbolisme feminimitas dalam maskulinitas, artinya ketika maskulin dan feminim bertemu akan menjadikan romantisme yang luar biasa. Nikmati keindahan dan romantisme yang disuguhkan Parang Janaka dengan datang ke tempat ini. Untuk mencapai tempat ini, kita bisa menuju melalui tiga jalur. Untuk jalur dari arah Solo, sampai di pertigaan Genukharjo ambil kanan, ke arah desa Genukharjo, ikuti terus jalan aspalnya sampai habis, lalu belok kiri pas di batas desa, ikuti terus jalannya dan kita akan sampai disana. Kalau dari arah Praci atau Eromoko, sampai di pertigaan Ngringin, belok kiri ke arah desa Ngunggahan, lalu ikuti jalan cor yang ada sampai ketemu jalan aspal dari Genukharjo dan ikuti petunjuk sebelumnya. Kalau dari arah Jogja via Ponjong, ambil jalan ke arah Tambakromo, dari Tambakromo ikuti jalan menuju Eromoko. Sampai di Tempuran, ambil jalur kiri, menuju dusun Bokuning, dan ikuti jalan menuju ke Wuryantoro.
Langganan:
Postingan (Atom)